Senin, 19 Maret 2012

Pendidikan Karakter (pendikar)

Pendidikan: usaha sadar yang dilakukan untuk mengubah sesuatu yang kurang baik menjadi lebih baik. Karakter: perilaku yang dilakukan dengan mudah tanpa melalui proses pemikiran dan pertimbangan. Meninjau dari definisi tersebut pendidikan karakter itu sebenarnya sangat simpel yaitu bagaimana agar perilaku baik seseorang (siswa) dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun ia berada tanpa harus mengingat konsep apa yang dia lakukan atau mempertimbangkan keuntungan dan kerugian dari apa yang dilakukannya. Untuk mencapai tujuan pendidikan tersebut maka pendikar lebih mudah jika dilakukan melalui contoh langsung dan tidak perlu didefinisikan/dijabarkan secara kognitif.
Metode-metode yang dapat digunakan dalam pendikar adalah; 1) peneladanan, 2) pembiasaan, 3) pemotivasian, dan 4) penegakan aturan. Metode pendikar tersebut akan berhasil jika ada kerja sama antara sekolah dan masyarakat, karena pendikar tidak akan berhasil jika hanya dilakukan oleh orang-orang yang berada di lingkungan sekolah. Semua yang diajarkan atau dicontohkan di sekolah tidak akan berarti apa-apa ketika dalam kehidupan sehari-hari banyak contoh-contoh perilaku yang tidak sesuai dengan apa yang dicontohkan di sekolah.
Tujuan pendidikan karakter akan berhasil dengan baik jika akhlakul karimah ditegakkan, karena sesungguhnya esensi pendidikan adalah karakter (akhlak). Akhlak merupakan ruhnya pendidikan, untuk mencapai keberhasilan pendidikan akhlak adalah adanya keteladanan. Untuk menumbuhkan akhlak yang berbudi pekerti dibutuhkan contoh langsung, artinya karakter tidak perlu didefinisikan secara kognitif. Unsur-unsur yang mendukung pendidikan karakter adalah rumah tangga, masyarakat, dan sekolah. Keberhasilan pendidikan karakter membutuhkan kerjasama dengan masyarakat, agar semua yang dialkukan di sekolah akan berarti ketika siswa dapat melihat contoh yang baik dalam kehidupan sehari-harinya. Adapun nilai inti (core value) pendidikan karakter adalah jujur, cerdas, tangguh, dan peduli. (materi seminar Pendidikan Karakter UNWIR Indramayu, pemateri Prof. Ahmad Tafsir)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

BPJS Untuk Meningkatkan Kompetensi Guru Menyusun RPP Berdiferensiasi

Oleh: Wati Rosanah, M. Pd.  Pengawas SMP Kabupaten Indramayu  Email: watirosanah44@dinas.belajar.id  BAB I PENDAHULUAN A.     Latar Bela...